NasionalPendidikanUncategorized

Universitas Hang Tuah Selenggarakan Pelatihan Patent Drafting: Dorong Hilirisasi dan Komersialisasi Invensi

3265
×

Universitas Hang Tuah Selenggarakan Pelatihan Patent Drafting: Dorong Hilirisasi dan Komersialisasi Invensi

Sebarkan artikel ini

Surabaya, Indonesiajayanews.com — Universitas Hang Tuah (UHT) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong hilirisasi hasil riset melalui penyelenggaraan Pelatihan Patent Drafting yang berlangsung pada Kamis (17/7). Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Rektor UHT, Laksamana Muda TNI (Purn) Dr. Ir. Avando Bastari, M.Phil., M.Tr.Opsla., IPM., ASEAN Eng., dan diikuti oleh dosen-dosen dari berbagai fakultas di lingkungan UHT.

Dalam sambutannya, Rektor menekankan pentingnya transformasi riset menjadi solusi nyata dan bernilai tambah bagi masyarakat serta dunia industri.

“Di tengah percepatan teknologi dan persaingan global, perguruan tinggi tidak hanya dituntut untuk menghasilkan penelitian, tetapi juga untuk menciptakan dampak nyata bagi masyarakat dan dunia industri. Di sinilah pentingnya paten dan komersialisasi hasil penelitian,” ujar Rektor.

Lebih jauh, beliau menegaskan bahwa paten bukan hanya perlindungan hukum, tetapi merupakan pintu masuk menuju hilirisasi dan komersialisasi inovasi. Melalui strategi komersialisasi yang tepat, hasil riset dapat dikembangkan menjadi produk unggulan, lisensi teknologi, bahkan startup berbasis universitas.

“Potensi invensi di lingkungan Universitas Hang Tuah sangat besar — baik di bidang kesehatan laut, farmasi berbasis biota laut, alat kesehatan, maupun teknologi maritim terapan. Namun potensi ini harus didorong agar tidak berhenti sebagai dokumen penelitian semata, melainkan menjadi aset intelektual yang hidup dan bernilai,” tegasnya.

Dalam lima tahun terakhir, Universitas Hang Tuah telah mengantongi 17 paten granted, baik paten sederhana maupun paten biasa, dan sejumlah ajuan lainnya masih dalam proses penilaian.

Pelatihan ini menghadirkan dua narasumber ahli di bidangnya, yaitu:

Dr. Ir. Mohammad Zainudin, M.Eng, dan

Gawang Sudrajat, S.Farm., Apt., M.M.

Keduanya memberikan materi mendalam tentang teknik menyusun klaim paten yang kuat dan strategis, serta strategi melihat peluang komersialisasi sejak tahap awal riset.(arifin)

Rektor juga mengajak para peneliti UHT untuk mulai memahami dan mengantisipasi transformasi dunia kekayaan intelektual di era kecerdasan buatan.

“Dalam waktu dekat, kita mungkin akan menghadapi era AI-assisted patent drafting. Para peneliti perlu memahami bagaimana menyusun klaim yang relevan, memperhitungkan kontribusi teknologi cerdas dalam proses inovasi,” imbuhnya.

Sebagai penutup, Rektor menekankan bahwa Sentra HKI UHT akan terus menjadi mitra strategis dalam akselerasi kekayaan intelektual — tidak hanya mencetak paten yang terdaftar, tetapi juga mengaktivasi paten menjadi produk bernilai ekonomi dan sosial.