TELUK BINTUNI – Calon wakil bupati Teluk Bintuni nomor urut dua, Alimudin Baedu menceritakan, saat di Jakarta dirinya dihubungi Kepala Suku Besar Arfak, Dominggus Mandacan untuk bertemu. Saat itu, Dominggus Mandacan meminta agar dirinya maju mendampingi calon bupati Daniel Asmorom pada Pilkada Teluk Bintuni 2024.
Saat itu, dirinya bertanya maju melalui parpol apa. Dominggus menjawab Nasdem, dimana ia sebagai Ketua DPW Nasdem Provinsi Papua Barat. Setelah mendapat kepastian parpol pengusung, malam itu juga dirinya menelepon Daniel Asmorom menyampaikan kabar bahagia tersebut.
“Malam itu, Bapak Dominggus Mandacan berpesan, Bapak Daniel Asmorom itu berpengalaman sebagai politisi. Tetapi untuk maju sebagai calon bupati harus didukung (didampingi) orang yang paham di pemerintahan (birokrasi). Karena adik Ali sudah kerja puluhan tahun di Teluk Bintuni, sebagai kepala Bappeda, maka adik Ali dampingi Bapak Daniel. Saya katakan siap,” kata Alimudin Baedu.
Hal itu ia sampaikan saat dirinya bersama calon bupati Daniel Asmorom (DAMAI) berkampanye di Distrik Tuhiba, tepatnya di Kampung Kucir, Selasa (15/10/2024) sore. Dalam kampanye ini, Alimudin duduk di lapangan rumput dikelilingi massa.
Alimudin menambahkan, dirinya menyatakan siap mendampingi Daniel Asmorom yang berpengalaman dibidang politik. “Saya katakan ke beliau, kaka Daniel ga usah khawatir, saya sudah ada disamping Kaka dan saya siap membangun Teluk Bintuni dua kali lebih baik dari apa yang ada sekarang,” ujarnya.
Lebih lanjut Alimudin menceritakan, pada awalnya akan berpasangan dengan kandidat bupati lain, bahkan sudah ada singkatannya Yosim, tapi batal. “Saya yakin perpisahan saya dengan beliau itu karena kemauan para elit-elit politik. Tetapi Tuhan mempertemukan saya dengan bapak Daniel Asmorom,” tuturnya. (ist/ken)
