TELUK BINTUNI – Calon wakil bupati Teluk Bintuni, Alimudin Baedu mengatakan, untuk membangun Teluk Bintuni dibutuhkan pemimpin berpengalaman, berpengetahuan dan memiliki rekam jejak yang baik. Bukan pemimpin yang cuma omong-omong tanpa memiliki program kerja yang nyata.
Ia memastikan paslon DAMAI (Daniel Asmorom – Alimudin Baedu) banyak memiliki program yang akan direalisasikan jika terpilih pada Pilkada 2024 ini. “Salah satunya mempercepat pemekaran kabupaten Moskona, kabupaten Sebyar, dan kabupaten Babo Raya, juga mempercepat kampung-kampung pemekaran menjadi kampung definitif,” ujarnya.
Hal itu ia sampaikan saat dirinya bersama calon bupati Daniel Asmorom berkampanye di Distrik Tuhiba, tepatnya di Kampung Kucir, Selasa (15/10/2024) sore. Dalam kampanye ini, Alimudin duduk di lapangan rumput dikelilingi massa.
Lebih lanjut Alimudin mengatakan, dirinya memiliki pengalaman panjang di pemerintahan mendampingi bupati Alfons Manibui selama 10 tahun dan bupati Petrus Kasihiw selama 8,5 tahun sebagai kepala Bappeda.
“Beliau titip sama saya, Ali lanjutkan semua program baik yang selama ini sudah kita kerjakan. Lanjutkan kesehatan dan pendidikan gratis, bantuan modal usaha, dan padat karya. Saya katakan, Bapak saya tingkat dua kali lebih baik,” tuturnya.
Kemudian, Alimudin memberikan contoh petugas kesehatan dan guru yang bertugas di luar kota akan lebih ditingkatkan kesejahteraannya agar mereka betah menjalankan tugasnya. Upaya tersebut salah satu cara memberikan pelayanan kesehatan dan pendidikan yang merata di seluruh pelosok Teluk Bintuni, baik di kawasan pesisir maupun pegunungan sama dengan di kota. (ist/ken)
